Laptop Lemot Tidak Selalu Butuh Upgrade RAM Lho

Mungkin Anda satu dari sekian banyak orang yang merasa laptop lemot itu disebabkan karena RAM yang terlalu kecil. Hingga akhirnya Anda akan berpikir untuk melakukan upgrading RAM laptop.

Tentu itu bukan hal yang salah. Dan memang sangat masuk akal. Namun, harus dipahami juga bahwa kinerja laptop yang menurun tidak hanya disebabkan oleh RAM. Bahkan, jika laptop Anda bisa bisa dikatakan baru, bisa saja lemotnya kinerja laptop bukan disebabkan oleh RAM, melainkan faktor lain.

Maka dari itu, sangat tidak disarankan Anda langsung beli RAM tambahan dan mencari tahu bagaimana cara menambah RAM laptop. Ini hal yang mudah. Dan harga RAM juga tidak begitu mahal. Hanya saja, dikhawatirkan ketika RAM sudah diupgrade, tidak ada efek yang signifikan. Karena bisa saja lemotnya laptop Anda bukan disebabkan oleh RAM.

Faktor Penyebab Laptop Lemot

Kinerja laptop itu dipengaruhi oleh semua komponen yang digunakan atau yang dipasang di dalamnya. Makanya, para teknisi biasanya butuh waktu untuk memastikan apa penyakit yang dialami oleh laptop Anda.

Biasanya, teknisi laptop tidak akan terburu-buru mengatakan bahwa RAM laptop harus diupgrade. Mereka akan mendiagnosa beberapa komponen di dalam laptop Anda terlebih dahulu.

  1. HDD Bermasalah

Lemotnya kinerja laptop bisa saja disebabkan HDD bermasalah. HDD disebut juga dengan hard disk. Ini komponen di dalam laptop yang berperan menyimpan data.

Ini berupa piringan sama mirip dengan piringan musik atau CD. Anda pasti tahu jika CD sudah kotor karena ada goresan, musik tidak bisa diputar dengan lancar, bukan? Begitu juga yang terjadi pada HDD ketika sudah kotor. Data yang tersimpan di dalamnya tidak mudah untuk dibaca lagi ketika laptop diaktifkan. Akibatnya, kinerja laptop berkurang.

Jika ini masalahnya, bukan RAM laptop yang harus diupgrade tapi HDD yang harus diganti. Sekarang, sudah ada teknologi yang lebih baik lagi, yaitu SSD. Ini storage yang juga meningkatkan performa dan kecepatan laptop.

  1. Terlalu Banyak Add-Ons

Jika ternyata tidak ada masalah dengan HDD, Anda harus coba lihat bagian add-ons. Apakah Anda merasa laptop begitu lambat digunakan ketika browsing? Jika ya, bisa saja browser yang Anda gunakan terlalu banyak Add-Ons.

Maka dari itu, lepas beberapa Add-Ons yang menurut Anda memberatkan kinerja laptop. Pilih Add-Ons yang memang butuhkan. Yang tidak begitu penting, jangan dipasang.

  1. Terlalu Banyak Program

Banyak yang tidak menyadari ketika mereka memasang atau menginstal sebuah program, ada juga program lain yang ikut terpasang. Ini mungkin juga yang tidak Anda pahami.

Untuk memastikan hal tersebut, lihat saja di bagian Task Manager. Jika ada banyak sekali program yang sepertinya Anda tidak ketahui tapi beroperasi, inilah yang mungkin menyebabkan laptop lemot. Anda harus hentikan program-program tersebut. Dan lihat perbedaannya.

  1. Sistem Diserang Virus

Sebenarnya, sebelum memutuskan untuk membeli RAM laptop baru, Anda harus scan virus dulu. Karena bisa saja sistem sudah terserang virus sehingga membuat kinerja laptop berat.

Jika perlu, coba install ulang sistem operasi laptop Anda. Lalu, bandingkan sebelum dan sesudahnya. Jika ternyata laptop semakin cepat, itu artinya Anda tidak perlu upgrade RAM.

  1. Kotor

Apakah bagian bawah keyboard cepat terasa panas? Jika ya, kemungkinan ada debu yang menyebabkan hal tersebut. Dan cepat panas inilah yang membuat laptop super lemot.

Itulah beberapa faktor yang harus Anda pahami yang mungkin menyebabkan performa laptop turun. Yang pasti, jangan terburu-buru membeli RAM baru.

Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Upgrade RAM

Jika ternyata memang RAM harus diupgrade, Anda jangan asal membeli. Pastikan RAM yang Anda beli sesuai dengan processor pada laptop. Karena jika tidak, maka RAM tidak compatible sehingga tidak bisa bekerja maksimal.

Selain itu, lihat juga apakah ada slot RAM yang masih kosong atau tidak. Anda perlu bongkar dulu bagian dalam laptop untuk memastikan hal tersebut.

Yang terakhir, Anda harus tahu juga bagaimana cara menambah RAM laptop. Jika Anda tidak tahu caranya atau tidak punya alat yang dibutuhkan, sebaiknya mintalah pihak teknisi untuk menambah RAM. Jangan sembarangan membongkar bagian dalam laptop. Komponennya sangat banyak, kecil, dan mudah rusak. Kesalahan sedikit saja bisa merusak bagian penting. Jangan sampai Anda harus membeli laptop baru karena ada kesalahan yang Anda lakukan ketika proses penambahan RAM laptop.